HUBUNGAN ANTARA KERAPATAN Rhizophora sp. DENGAN KELIMPAHAN MAKROZOOBENTOS DI MANGROVE TRITIH KULON CILACAP JAWA TENGAH
Abstract
Wisata Hutan Payau Tritih Kulon merupakan penyangga Kawasan Segara Anakan yang dilindungi. Sebagian besar tanaman mangrove yang berada di Wisata Hutan Payau Tritih Kulon yaitu Rhizophora sp. Bioindikator yang biasa diamati di kawasan ini adalah makrozoobentos yang hidup di dasar perairan ataupun melekat pada pepohonan mangrove. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengkaji tentang kerapatan Rhizophora sp. dan kelimpahan Makrozoobentos serta hubungan antara Rhizophora sp. dengan Makrozoobentos di Mangrove Tritih Kulon, Cilacap. Metode penelitian menggunakan metode survei dengan 3 stasiun. Pengambilan sampel dilakukan pada bulan November–Desember 2022. Analisis dilakukan secara deskriptif dan regresi menggunakan software Microsoft Excel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kerapatan Rhizophora sp. di mangrove Tritih Kulon, Cilacap sekitar 1.625–2.167 ind/ha. Kelimpahan makrozobentos setiap stasiun berkisar antara 189–296 ind/m2. Kerapatan Rhizophora sp. dengan kelimpahan makrozoobentos memiliki hubungan positif dengan persamaan y=0,0221x + 35,365.